BLOGKATAHATIKU - Guna meningkatkan
minat belanja fashion masyarakat Kota Parepare ke outletnya, Five Distro gencar
menggenjot promosinya dengan berbagai cara. Salah satunya menjalin kerja sama
dengan Telkomsel melalui penukaran poin Telkomsel Poin.
“Pelanggan
Telkomsel, khususnya di Kota Parepare, dapat menukarkan poinnya jika berbelanja
di Five Distro. Dengan berbelanja Rp 200 ribu, mereka bisa menukarkan 20 poin
untuk mendapatkan diskon 10 persen,” terang pendiri Five Distro, Muh Yusran
Hadysurya, saat dihubungi via telepon seluler di Five Distro, Jalan Handayani,
Lapadde, Ujung, Parepare, Senin (21/12/2015).
Ditambahkan,
kerja sama yang sudah berlangsung sejak 1 September 2015, berkontribusi banyak
bagi perkembangan usaha distro yang mengusung 100 persen produk orisinal ini.
“Benefit yang kami peroleh berkat kerja sama dengan Telkomsel Poin cukup
kontributif, di antaranya penyebaran brand Five Distro yang dilakukan Telkomsel
dengan memberikan informasi terkait Five Distro kepada 50 ribu nomor aktif pelanggan Telkomsel per
bulannya. Ini juga ditambah publikasi di koran
lokal,” bebernya.
Yusran
menjelaskan, secara internal Five Distro juga sering meluncurkan program
diskon. Salah satunya yang saat ini tengah dilakukan adalah setiap berbelanja
di atas Rp 500 ribu, langsung diberikan satu kaus secara gratis.
“Secara
histori, Five Distro dimulai dari media online di 2012. “Awalnya, hanya lewat
online seperti Blackberry Messenger (BBM), Facebook, dan Twitter. Tetapi, setelah
melihat banyaknya minat konsumen terhadap fashion di Ajatappareng (julukan Kota
Parepare), maka pada 2013 saya beserta lima rekanan, berinisiatif membuka store
offline (outlet) di Parepare dengan modal Rp 5 juta,” ulasnya.
Kendati
demikian, mengingat maraknya kehadiran distro yang menjual produk serupa dan
ketatnya persaingan yang ada, maka manajemen berpikir untuk menawarkan sesuatu
yang “beda”. Beda yang dimaksud alumni 2011 MAN 2 Parepare ini, bagaimana tetap
mengusung kualitas dan “keaslian” agar produk yang dijual pihaknya tetap dicari
penggemar fashion.
“Ini hal utama yang saya terapkan, mempertahankan
produk distro 100 persen orisinal. Seperti diketahui, saat ini banyak distro KW
(palsu) yang beredar luas dan merugikan pelaku usaha distro maupun peminat
distro,” alasan Yusran.
Adapun
stok pakaian, pihaknya mendatangkannya dari Bandung yang kebetulan dikenal sebagai
kota konveksi. Untuk pengembangannya, salah satu rekanan Yusran, Aniz Anshari
membuka cabang di Kota Mamuju.
“Untuk mengangkat
brand awareness, saya giat mengadakan kegiatan seperti futsal, basket, dan
lain-lain. Selain itu, untuk menjalin silaturahmi dengan konsumen, Five Distro juga
sering mengadakan kopdar (kopi darat),” tutup Yusran.