Oleh
Effendy Wongso
Karena
cinta aku pergi
meski
wangi rindu masih meruap
:
paru-paruku tereradiksi aroma abadi
dari
harum mayang rambutmu
Karena
cinta aku pergi
meski
pijar kasih masih bersinar
:
gulita hatiku membenderang abadi
dari
sorot sepasang hazel coklat indah bola matamu
Kenangan
tentangmu adalah lafaz abadi, Dara
dan tak
akan pernah mati sepanjang masa
Namun
cinta mengharuskan aku kembara
pada
sekuntum bunga lain
sebab
aku hanyalah kupu-kupu kecil
yang
dipermainkan cinta!
No comments:
Post a Comment